
batampos – Kemenangan besar Partai Buruh dalam pemilu terakhir menandai dimulainya era baru yang akan sangat memengaruhi arah kebijakan energi Australia. Dengan dukungan kuat dari rakyat, pemerintahan Perdana Menteri Anthony Albanese berkomitmen untuk terus mempercepat peralihan ke sumber energi terbarukan.
Menteri Perubahan Iklim dan Energi Australia, Chris Bowen, mengatakan bahwa masyarakat telah membuat pilihan jelas untuk bertindak dalam menghadapi krisis iklim. “Pada 2022 rakyat ingin perubahan, dan pada 2025 mereka meminta dilanjutkan,” ungkapnya dikutip dari The Conversation.
Hasil pemilu ini dianggap telah mengakhiri perdebatan panjang tentang arah kebijakan energi nasional. Fokus kini tertuju pada pengembangan tenaga angin dan matahari yang dilengkapi dengan teknologi penyimpanan energi. Peran bahan bakar fosil seperti batu bara dan gas akan berkurang drastis, sementara opsi tenaga nuklir dipastikan tidak masuk dalam agenda energi nasional.
Target Energi Terbarukan dalam Jaringan Listrik Nasional
Pemerintahan Albanese menargetkan bahwa pada tahun 2030, lebih dari 80 persen pasokan listrik nasional berasal dari energi terbarukan. Saat ini, sekitar sepertiga rumah tangga di Australia telah memasang panel surya, menjadikan Australia sebagai negara dengan penggunaan tenaga surya per kapita tertinggi di dunia.
Untuk mempercepat peralihan ini, pemerintah meluncurkan program subsidi baterai rumah tangga, dengan harapan dapat memasang lebih dari satu juta unit sebelum dekade ini berakhir.
Kepastian arah kebijakan yang diberikan oleh pemerintahan baru diperkirakan akan meningkatkan kepercayaan investor internasional. Hal ini krusial, karena lebih dari 70 persen investasi dalam sektor energi terbarukan Australia berasal dari luar negeri. “Australia memiliki potensi besar untuk menjadi pemimpin global dalam energi bersih,” kata Bowen.
Persiapan Menjadi Tuan Rumah COP31
Di tingkat global, Australia tengah memperkuat perannya sebagai penyelenggara Konferensi Iklim PBB COP31 bersama negara-negara Pasifik. Jika disepakati, acara tersebut akan digelar di Adelaide dengan ambisi mencapai 100 persen pasokan listrik bersih pada 2027.
Konferensi ini juga akan menjadi ajang penting bagi Australia untuk memperkenalkan produk ekspor ramah lingkungan seperti besi dan baja hijau dari Whyalla. (*)
Artikel Kemenangan Partai Buruh Dorong Transformasi Energi Australia pertama kali tampil pada News.
Artikel Kemenangan Partai Buruh Dorong Transformasi Energi Australia pertama kali tayang di batampos.co.id.